Kau satu terkasih
Kulihat di sinar matamu
Tersimpan kekayaan batinmu
Di dalam senyummu
Kudengar bahasa kalbumu
Mengalun bening menggetarkan
Kini dirimu yang selalu
Bertahta di benakku
Dan aku kan mengiringi
Bersama di setiap langkahku
Percayalah
Hanya diriku yang paling mengerti
Kegelisahan jiwamu kasih
Dan arti kata kecewamu
Kasih yakinlah
Hanya aku yang paling memahami
Besar arti kejujuran diri
Indah sanubarimu kasih
Percayalah
Lirik diatas itu lirik lagu Bahasa Kalbu - Titi Dj.
Lagu itu yang mungkin bisa mewakili isi hati gue, karena hati engga bisa ngomong, cuma bisa menyampaikan, gue rasa...lagu itu cocok.
Terutama di lirik ini.. 'Kini dirimu yang selalu bertahta di benakku, dan aku kan mengiringi bersama di setiap langkahmu..'
Terutama di lirik ini.. 'Kini dirimu yang selalu bertahta di benakku, dan aku kan mengiringi bersama di setiap langkahmu..'
dan ini juga sepertinya pas.. 'Percayalah, hanya diriku yang paling mengerti kegelisahan jiwamu kasih dan arti kata kecewamu..'
satu lagi mungkin bisa.. 'Kasih yakinlah, hanya aku yang paling memahami besar arti kejujuran diri, indah sanubarimu kasih, percayalah...'
Keputusan tersulit yang harus kamu buat adalah: 'Ketika kamu terlalu sakit untuk bertahan, namun terlalu cinta untuk melepaskan..'
Dan keadaan tersulit yang harus kamu lewati adalah: 'Ketika mulut sudah lelah mengucapkan, namun hati masih akan tetap bertahan.'
Disaat mulut ini sudah lelah menyampaikan untaian kata. Dan disaat air mata ini sudah habis terurai. Namun sebuah hati masih tetap sekeras batu permata tanpa pernah terkikis sedikitpun.Cinta itu masih tetap sekeras batu permata yang tidak mudah pecah.Tapi apa gunanya jika sebuah permata yang dimiliki oleh dua orang hanya disimpan, dijaga, dan dipertahankan oleh seseorang saja? Sedangkan orang lainnya bisa dengan begitu mudahnya menyiramkan air dan membanting-banting batu tersebut tanpa pernah ia simpan batu tersebut agar batu itu tetap cantik terjaga. Dan pada akhirnya batu itu akan pecah dan terurai.Separuh hati ini masih merasakan perasaan yang sama. Cinta itu masih tetap terasa. Tapi mungkin separuh hati yang telah dimiliki oleh orang lain sudah mulai mengecil dan terus mengecil sehingga jika digabungkan, hati ini tidak akan bisa lagi bersatu. Hati ini sudah berbeda.
Gue engga ngerti, apa ini cuma perasaan gue aja, atau mungkin emang semua perasaan yang ada di dia udah berubah. Mulut pengen berkata untuk melepas, tapi hatinya masih tetap sama sejak awal gue sayang sampai detik ini, bahkan terus bertambah tanpa ada pengurangan. Tapi kalo semuanya udah begini ya mau apaa? Jujur, gue masih pengen bertahan. Tapi kalo yang di pertahanin ngga pernah bisa ngeliat hal-hal tersirat kayak gini, pengorbanan gue buat apa? Apa gunanya? Dia hanya bisa melihat dan menyadari sesuatu yang berbentuk nyata.
Tuhan, tolong buka telinganya agar ia bisa mendengar apa maksud dari semua kata-kata ini.
Tuhan, tolong buka tangannya dan seluruh sarafnya agar ia bisa mengerti apa arti dari sentuhan ini.
Dan Tuhan, tolong buka hatinya agar ia bisa mengerti dan menyadari semua maksud dari hati ini.
Hmmmh itulah yg namanya tulus ya. Org kalo udah tulus sayang sama org mau semakin di sakiti bukan malah membenci malah justru semakin sayang. Aneh ya. Tapi yg gilanya lagi org tulus selalu di abaikan seperti tak terlihat. Sebesar apapun bertahan kalo cuma satu saja yg mempertahankan percuma! Ga ada ujungnya.
BalasHapus